Pengertian Pengalaman Kerja

loading...
Pengertian Pengalaman Kerja - Berikut ini beberapa pengertian wacana Pengalaman Kerja dari banyak sekali sumber. Pengalaman kerja yakni proses pembentukan pengetahuan atau keterampilan wacana metode suatu pekerjaan alasannya yakni keterlibatan karyawan tersebut dalam pelaksanaan kiprah pekerjaan (Manulang, 1984 : 15). Pengalaman kerja yakni ukuran wacana usang waktu atau masa kerja yang sudah ditempuh seseorang sanggup memahami kiprah – kiprah suatu pekerjaan dan sudah melaksanakan dengan baik (Ranupandojo, 1984 : 71). Pengalaman kerja yakni pengetahuan atau keterampilan yang sudah diketahui dan dikuasai seseorang yang akhir dari perbuatan atau pekerjaan yang sudah dilakukan selama beberapa waktu tertentu (Trijoko, 1980 : 82).

Dari uraian tersebut sanggup disimpulkan, bahwa pengalaman kerja yakni tingkat penguasaan pengetahuan serta keterampilan seseorang dalam pekerjaannya yang sanggup diukur dari masa kerja dan dari tingkat pengetahuan serta keterampilan yang dimilikinya.

Pengukuran Pengalaman Kerja
Pengukuran pengalaman kerja sebagai masukana untuk menganalisa dan mendorong efisiensi dalam pelaksanaan kiprah pekerjaan. Beberapa hal yang dipakai untuk mengukur pengalaman kerja seseorang yakni :
1) Gerakannya mantap dan lancar
Setiap karyawan yang berpengalaman akan melaksanakan gerakan yang mantap dalam bekerja tanpa disertai keraguan.
2) Gerakannya diberirama
Artinya terciptanya dari kebiasaan dalam melaksanakan pekerjaan sehari – hari.
3) Lebih cepat menanggapi tanda – tanda
Artinya tanda – tanda menyerupai akan terjadi kecelakaan kerja
4) Dapat menduga akan timbulnya kesusahan sehingga lebih siap menghadapinya
Karena didukung oleh pengalaman kerja dimilikinya maka seorang pegawai yang berpengalaman sanggup menduga akan adanya kesusahan dan siap menghadapinya.
5) Bekerja dengan tenang
Seorang pegawai yang berpengalaman akan mempunyai rasa percaya diri yang cukup besar
(Asri, 1986 : 131)

Selain itu ada juga beberapa faktor yang mensugesti pengalaman kerja karyawan. Beberapa faktor lain mungkin juga kuat dalam kondisi – kondisi tertentu, tetapi yakni mustahil untuk menyatakan secara sempurna tiruana faktor yang dicari dalam diri karyawan potensial . beberapa faktor tersebut yakni :
1) Latar belakang pribadi, mencakup beberapa aspek pendidikan, kursus, tes, bekerja. Untuk menawarkan apa yang sudah dilakukan seseorang di waktu yang lalu.
2) Bakat dan minat, untuk memperkirakan minat dan kapasitas atau kemampuan seseorang.
3) Sikap dan kebutuhan (attitudes and needs) untuk meramalkan tanggung tanggapan dan wewenang seseorang.
4) Kemampuan – kemampuan analitis dan manipulatif untuk mempelajari kemampuan evaluasi dan penganalisaan.
5) Keterampilan dan kemampuan tehnik, untuk menilai kemampuan dalam pelaksanaan aspek – aspek tehnik pekerjaan.
(Handoko, 1984 : 241)

Ada beberapa hal juga untuk memilih berpengalaman tidaknya seorang karyawan yang sekaligus sebagai indikator pengalaman kerja yaitu :
a. Lama waktu/ masa kerja.
Ukuran wacana usang waktu atau masa kerja yang sudah ditempuh seseorang sanggup memahami kiprah – kiprah suatu pekerjaan dan sudah melaksanakan dengan baik.
b. Tingkat pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki.
Pengetahuan merujuk pada konsep, prinsip, prosedur, kebijakan atau isu lain yang diharapkan oleh karyawan. Pengetahuan juga mencakup beberapa aspek kemampuan untuk memahami dan menerapkan isu pada tanggung tanggapan pekerjaan. Sedangkan keterampilan merujuk pada kemampuan fisik yang diharapkan untuk mencapai atau menjalankan suatu kiprah atau pekerjaan.
c. Penguasaan terhadap pekerjaan dan peralatan.
Tingkat penguasaan seseorang dalam pelaksanaan aspek – aspek tehnik peralatan dan tehnik pekerjaan.
(Foster, 2001 : 43).

Dari uraian tersebut sanggup diketahui, bahwa seorang karyawan yang berpengalaman akan mempunyai gerakan yang mantap dan lancar, gerakannya diberirama, lebih cepat menanggapi tanda – tanda, sanggup menduga akan timbulnya kesusahan sehingga lebih siap menghadapinya, dan bekerja dengan hening serta dipengaruhi faktor lain yaitu : usang waktu/masa kerja seseorang, tingkat pengetahuan atau keterampilan yang sudah dimiliki dan tingkat penguasaan terjadap pekerjaan dan peralatan. Oleh alasannya yakni itu seorang karyawan yang mempunyai pengalaman kerja yakni seseorang yang mempunyai kemampuan jasmani, mempunyai pengetahuan, dan keterampilan untuk bekerja serta tidak akan membahayakan bagi dirinya dalam bekerja.

Daftar Pustaka:
Manulang. 1984. Manajemen Personalia. Ghalia Indonesia : Jakarta.
Asri, Marwan. 1986. Pengelolaan Karyawan. BPFE : Yogyakarta.
Handoko, T. Hani. 1984. Manajemen Edisi 2. BPFE : Yogyakarta : Jakarta.
Foster, Bill. 2001. Pembinaan untuk Peningkatan Kinerja Karyawan. PPM : Jakarta

Skripsi Manajemen
0 Komentar untuk "Pengertian Pengalaman Kerja"

Back To Top