8 Karakteristik Sistem Gosip Manajemen

Tuesday, December 18, 2018

Karakteristik sistem informasi administrasi yakni ciri khas yang harus dimiliki sistem informasi manajemen. Sistem informasi administrasi (SIM) sendiri yakni sebuah sistem yang bertujuan untuk menghasilkan informasi yang berkhasiat bagi penggunanya.

Simpelnya, sistem informasi administrasi mengumpulkan data, mengolah data dan menginformasikan hasilnya.

Karakter dari SIM

SIM mempunyai beberapa karakteristik yang melekat, seperti:

Memiliki banyak sekali element sistem [elements]
Memiliki batas batas tertentu [boundary]
Memiliki lingkungan luar [environment]
Memiliki penghubung [interface]
Memiliki masukan [input]
Memiliki keluaran [output]
Memiliki pengolahan [process]
Memiliki tujuan [goal]

Karakteristik sistem informasi administrasi | img source: jikoman.info

#1. Elemen Sistem [Elements]

Elemen atau komponen sistem yakni bab penggalan atau subsistem dari sebuah sistem yang lebih besar.

Elemen sistem mungkin yakni bab yang paling kecil dari sistem yang ada.

Setiap elemen mempunyai tugas, fungsi dan tujuan sendiri sendiri.

Namun masing masing element sistem informasi administrasi ini akan saling diberinteraksi, terhubung dan bekerja sama antara satu dengan yang lain untuk mencapai tujuannya.

Apabila terdapat satu elemen tidak bekerja secara terbaik, maka jalannya keseluruhan sistem informasi administrasi akan terganggu dan menghasilkan ouput yang tidak terbaik.

Baca juga: Komponen Sistem Informasi Manajemen

#2. Batasan Sistem [Boundary]

Batas sistem atau yang dikenal dengan boundary yakni batasan ruang lingkup yang membatasi sistem informasi administrasi dengan sistem lainnya.

Adanya batasan batasan pada sistem informasi administrasi akan membuat sistem informasi yang ada tidak saling tumpang tindih dengan sistem yang lainnya. Setiap sistem akan melaksanakan kiprah dan fungsinya masing masing.

Hal hal yang dibatasi oleh batas sistem contohnya:

Biaya
Peraturan
Personel
Peralatan, dll

#3. Lingkungan Luar [Environment]

Lingkungan luar ialah hal hal yang yang berada diluar batas sistem informasi administrasi yang sanggup besar lengan berkuasa terhadap operasional sistem informasi manajemen.

Lingkungan luar sistem sanggup besar lengan berkuasa kasatmata dan negatif. Lingkungan luar yang merugikan harus sanggup dikendalikan dan ditahan sedemikian rupa semoga tidak sering mengganggu acara sistem. Dan lingkungan luar yang menguntungkan harus sebisa mungkin sanggup dimanfaatkan dengan baik oleh sistem.

contohnya keadaan listrik yang mati, listrik bukanlah bab dari komponen sistem informasi manajemen. Tapi dengan tidak adanya listrik maka sistem informasi administrasi tidak sanggup dijalankan.

#4. Penghubung [Intervace]

Penghubung sistem yakni sebuah media yang menjembatani subsistem satu dengan subsistem yang lain.

Data keluaran disatu subsistem yang satu akan menjadi data masukan saat pindah ke subsistem yang lain.

Perpindahan ini memerlukan penghubung. misal jaenteng koneksi.

Apabila dalam sebuah sistem tidak ada penghubungnya, maka saat sebuah komponen subsistem sudah selesai melaksanakan tugasnya, kemudian output yang dihasilkan tidak sanggup dipindahkan untuk diproses lebih lanjut kepada subsistem yang lainnya alasannya tidak ada penghubung.

Maka sistem secara keseluruhan tidak akan menghasilkan apa-apa.

#5. Masukan Sistem [Input]

Masukan atau input yakni data yang dimasukkan kedalam sistem untuk diolah oleh sistem.

Karakteristik masukan yakni hal yang paling fundamental yang harus dimiliki oleh setiap sistem. Sistem kerja sebuah sistem informasi berpertama dari masukan.

Apabila tidak ada data, maka apa yang akan diolah oleh sistem?

Tidak akan ada sesuatu yang dihasilkan alasannya BAHAN nya tidak ada.

#6. Keluaran Sistem [Output]

Keluaran atau output yakni data masukan yang sudah selesai diolah dan menjadi Informasi. Output yakni informasi yang sanggup berupa laporan, grafik, formulir atau berupa perbaikan.

Output yakni hasil dari sebuah proses pengolahan data pada sistem. Dan masing masing subsitem dalam sebuah sistem akan menghasilkan output.

Output dari subsistem lain akan menjadi input bagi subsistem lain dan kemudian diolah kembali menjadi hasil akhir. Berupa INFORMASI.

#7. Pengolah Sistem [Process]

Pengolah sistem yakni pemprosesan data yang masuk kedalam sistem dan diolah sedemikian rupa sampai menghasilkan data keluaran (output) yang akan menjadi sebuah informasi yang berguna.

Pengolahan sanggup berupa pengklasifikasian data, pengurutan, pencarian, penggabungan data.

Apabila sebuah sistem tidak sanggup mengolah data, maka data mentah yang ada tetap akan menjadi menyerupai itu. Tidak akan sanggup menjadi sebuah informasi yang berharga.

#8. Tujuan Sistem [Goal]

Sistem informasi manajemen tentu mempunyai tujuan yang ingin dicapai. Tujuan SIM yakni untuk mempersembahkan informasi yang berkhasiat bagi para pihak yang membutuhkan.

Karena pada pertamanya, sebuah sistem informasi disusun dan didesain khusus untuk menghasilkan sebuah informasi yang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh pengguna.

Tujuan sistem didesain sama persis dengan apa yang diinginkan oleh pengguna.

Tujuan sistem yang tidak sama dengan apa yang diinginkan oleh pengguna akan menghasilkan informasi yang tidak berharga.

Informasi menjadi tidak relevan dan tidak sanggup dipakai oleh penggunanya sebagai materi pengambilan keputusan.

Tambahan:

Selain itu, ada beberapa karakterisitik lain yang menempel pada sistem informasi administrasi seperti:

Data yang dipakai sebagai masukan yakni data masa kemudian yang sudah terjadi
Sistem informasi administrasi bertugas sesuai dengan mekanisme dan rutinitas yang sudah diputuskan
SIM dirancang untuk memdiberi laporan operasional rutin setiap hari,minggu, bulan, dan tahunan

Begitulah karakterisitik sistem informasi administrasi pada sebuah perusahaan pada umumnya. Semoga goresan pena ini bermanfaa bagi anda. Terima kasih

Tag : Manajemen, Sistem Informasi Manajemen