loading...
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dewasa ini, perusahaan diperhadapkan pada kondisi persaingan yang semakin meningkat dalam keterbukaan bisnis. Kondisi ini menuntut perusahaan harus lebih kreatif inovatif dengan mengatakan sesuatu yang bernilai lebih, dibanding yang dilakukan pesaing. INI yang dituntut oleh pasar yang menjadi serius atau samasukan untuk bersaing. Pada umumnya perusahaan berupaya untuk memenuhi cita-cita konsumen, dengan membangun kepercayaan dalam suatu kekerabatan jangka panjang antara perusahaan dan pelanggannya. Hubungan ini harus sanggup ditingkatkan dari waktu ke waktu contohnya pelayanannya, kualitas produknya, dan sebagainya. melaluiataubersamaini demikian persepsi-persepsi yang negatif terhadap perusahan, akan berubah pada sesuatu yang dirasakan oleh konsumen, yang secara pribadi sanggup mengubah persepsi dimaksud pada suatu kepuasan dan sanggup membuat akad untuk memakai produk yang ditawarkan perusahaan pada pasar samasukannya.
|
Dalam kaiatannya dengan uraian tersebut di atas maka salah satu langkah strategis yang dilakukan oleh perusahaan yaitu menyusun suatu planning yang komprehensif dan menyeluruh disertai dengan banyak sekali budi untuk dijadikan sebagai ajaran dalam mengimplemen-tasikan rencana. Penyusunan planning komprehensif yang dimaksud atau corporate planning bertujuan semoga setiap pengambilan keputusan tidak didasarkan pada Interprestasi tersendiri dari pecahan atau departemennya, tetapi harus menurut pada planning yang sifatnya menyeluruh.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh perusahaan dalam melaksanakan pemamasukan yaitu dengan seni administrasi pemamasukan. Dimana seni administrasi pemmasukan mempunyai tugas yang penting untuk keberhasilan perusahaan. Oleh sebab itulah seni administrasi pemamasukan harus sanggup mempersembahkan citra yang terang dan teratur wacana apa yang dilakukan oleh perusahaan dan memakai setiap peluang atau peluang pada beberapa samasukan pasar. Jenis seni administrasi pemamasukan yang dipakai dalam penelitian ini yaitu seni administrasi bauran pemamasukan. Dimana seni administrasi bauran pemamasukan yaitu seni administrasi yang sanggup mencakup produk, harga, promosi dan kanal distribusi.
PT. Hadji Kalla yaitu perusahaan yang bergerak dibidang dealer kendaraan beroda empat Toyota menyerupai Toyota Kijang Inova, Avanza, Yariz, Sehingga dalam perkembangan penjualan kendaraan beroda empat Toyota yang memperlihatkan bahwa dari tahun ketahun mengalami penurunan penjualan. Hal ini sanggup dilihat dari perkembangan penjualan kendaraan beroda empat Toyota yaitu sebagai diberikut :
TABEL 1.1
VOLUME PENJUALAN MOBIL TOYOTA
TAHUN 2007 – 2011
Tahun | Volume Penjualan (Unit) | Perkembangan Penjualan (%) |
2007 | 1.500 | - |
2008 | 1.550 | 3,33 |
2009 | 2.000 | 29,03 |
2010 | 2.010 | 0,50 |
2011 | 1.915 | -4.72 |
Rata-rata Kenaikan (%) | 7,04 |
Sumber : PT. Hadji Kalla (Toyota) Cabang Urip di Makassar
Tabel 1.1 yakni perkembangan penjualan kendaraan beroda empat Toyota dalam 5 tahun terakhir (tahun 2007 – 2011) yang memperlihatkan bahwa dalam tahun 2007 – 2010 mengalami kenaikan namun tahun 2011 penjualan mengalami penurunan. Faktor yang menimbulkan turunnya penjualan sebab ketatnya persaingan dimana banyaknya perusahaan otomotif yang mengatakan banyak sekali jenis merek yang dijual oleh perusahaan pesaing, hal ini dibutuhkan oleh perusahaan PT. Hadji Kalla untuk melaksanakan penilaian seni administrasi pemamasukan. Salah satu tujuan dilakukan penilaian yaitu untuk mengetahui apakah penerapan seni administrasi pemamasukan sudah sanggup meningkatkan penjualan.
Berdasarkan uraian tersebut diatas, penulis tertarik dalam menentukan judul : ”Analisis Penerapan Strategi Pemamasukan dalam Peningkatan Pangsa Pasar Pada PT. Hadji Kalla (Toyota) Cabang Urip di Makassar.
0 Komentar untuk "Analisis Penerapan Taktik Pemasaran Dalam Peningkatan Pangsa Pasar Pada Pt. Hadji Kalla (Toyota) Cabang Urip Di Makassar (Pm-36)"