loading...
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sistem Informasi akuntansi ialah cuilan yang sangat penting dalam suatu sistem informasi perusahaan. Dalam suatu sistem informasi perusahaan, sistem informasi akuntansi ialah suatu cuilan dari sistem informasi yang lebih banyak bekerjasama dengan data keuangan. Menurut Widjajanto (2002: 14), Akuntansi sebagai suatu sistem informasi mencakup beberapa aspek acara mengidentifikasi, menghimpun, memproses, dan mengkomunikasikan informasi ekonomi terkena suatu organisasi ke banyak sekali pihak.
Tujuan utama dari akuntansi keuangan berdasarkan Jogianto (1997: 54), yaitu untuk menyediakan suatu informasi yang relevan terhadap pihak-pihak luar ibarat pemegang saham, kreditur, maupun pihak pemerintah. Hal ini tercapai dengan menerbitkan laporan-laporan periodik, ibarat neraca, laporan laba/rugi, laporan keuntungan yang ditahan dan laporan perubahan modal. Disamping itu tujuan utama dari akuntansi keuangan yaitu menyediakan informasi bagi pihak intern perusahaan yaitu pihak administrasi sehingga sanggup memakai laporan keuangan untuk dasar pengambilan keputusan.
Untuk sanggup memenuhi kebutuhan informasi bagi pihak ekstern maupun intern tersebut, maka disusun suatu sistem informasi akuntansi. Sistem ini dirancang untuk sanggup menghasilkan informasi berupa informasi keuangan yang berkhasiat bagi pihak ekstern maupun intern perusahaan. Sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan perusahaan, maka sistem informasi akuntansi sanggup diproses baik dengan cara manual maupun dengan memakai mesin-mesin mulai dari mesin pembukuan yang sederhana hingga dengan komputer.
Keterlibatan komputer dalam roda kehidupan perusahaan memang bermacam, tergantung pada tingkat kebutuhan dan kemampuan perusahaan. Bagi perusahaan besar yang mempunyai sistem yang rumit dan kompleks, komputer akan dipergunakan secara terbaik dengan cara membangun suatu jaenteng yang integral dan rumit dengan mengoperasikan komputer dalam jumlah banyak. Tetapi tidak sedikit juga perusahaan yang memakai jaenteng komputer yang sederhana dengan beberapa unit saja, tanpa memakai teknologi komunikasi yang terlalu rumit. Dewasa ini perkembangan teknologi dibidang komputer sudah semakin berkembang dengan semakin banyak penemuan yang terjadi baik dalam hal pengembangan perangkat keras maupun lunak. Oleh sebab itu perkembangan tekhnolgi dibidang komputer ini akan membawa imbas yang cukup berarti dalam perkembangan sistem informasi akuntansi.
Pada dasarnya perusahaan sanggup mengoperasikan sistem informasi akuntansi tanpa memakai komputer, akan tetapi kemampuan komputer untuk menangani tugas-tugas insan dalam suatu sistem mempunyai kiprah yang sangat besar dalam menunjang kelancaran sebuah sistem, sehingga informasi yang dibutuhkan oleh pihak administrasi sanggup disajikan dengan cepat dan sempurna waktu. Gagasan sebuah sistem informasi akuntansi yang berdasarkan komputer tidak berarti otomatisasi total. Konsep sistem dan mesin menyiratkan bahwa sebagian kiprah sebaiknya dilaksanakan oleh insan dan kiprah lainnya lebih baik dilakukan oleh mesin.
Rumah Sakit sebagai salah satu institusi pelayanan kesehatan mempunyai banyak sekali macam fungsi, antara lain fungsi pelayanan, pendidikan dan penelitian, yang mencakup beberapa aspek banyak sekali tingkatan dan jenis kegiatan. Disisi lain rumah sakit bersifat padat modal (memerlukan biaya besar), padat karya (memerlukan sumber daya insan dalam jumlah cukup banyak dimana sebagian besar tidak sanggup digantikan dengan alat), serta padat teknologi (memerlukan banyak sekali alat dengan teknologi mutakhir). Dari sisi ekonomi Rumah Sakit pemerintah berfungsi ganda yakni fungsi sosial dan fungsi bisnis. Agar bisa melaksanakan fungsi tersebut Rumah Sakit harus mempunyai sistem informasi yang relevan dan akurat, serta sumber daya insan yang profesional.
melaluiataubersamaini adanya informasi yang relevan dan akurat diperlukan administrasi Rumah Sakit sanggup menuntaskan setiap permasalahan yang timbul melalui pengambilan keputusan yang sempurna dan cepat, terutama informasi keuangan yang dibutuhkan oleh banyak sekali pihak baik intern maupun ekstern. misal pihak ekstern yang berkepentingan terhadap Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan yaitu pemerintah tempat (PEMDA) Bangkalan sebagai pemdiberi dana bagi Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan kartosoedirdjo Bangkalan, dan pihak-pihak lain-lain yang memerlukan informasi yang berkaitan dengan kepentingan mereka. Disamping pihak ekstern tersebut, pihak intern yaitu administrasi Rumah Sakit juga memerlukan informasi keuangan untuk mengetahui, mengawasi, dan mengambil keputusan.
Rumah Sakit tempat (RSD) Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan sudah memakai komputer pada sistem informasi akuntansi keuangannya semenjak Rumah Sakit berdiri, spesialuntuk saja penerapan komputer tersebut terbatas pada pembuatan laporan, sedang penanganan proses dilakukan dengan cara manual. Hal ini mengatakan bahwa Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan belum mengoperasikan komputer mereka secara optimal. Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan mengoperasikan komputer tidak lebih dari mesin ketik dan alat untuk menghitung yang lebih canggih, bukan sebagai alat menolong dalam pengambilan keputusan. Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan banyak melaksanakan pencatatan dan pemrosesan transaksi akuntansi dalam setiap hari, sehingga sangat memungkinkan terjadinya salah hitung atau salah tulis dan membutuhkan waktu yang relatif usang jikalau dilakukan dengan cara manual, sehingga informasi yang dihasilkan menjadi kurang akurat dan berkarakter sehingga tidak sanggup berfungsi sebagai alat menolong dalam pengambilan keputusan
Melihat arti penting dari penyediaan informasi akuntansi keuangan bagi administrasi Rumah Sakit dalam pengambilan keputusan, dimana untuk pengambilan keputusan dibutuhkan penyajian informasi yang sempurna waktu, akurat, dan berkarakter, maka dalam penelitian ini peneliti mengambil judul: “Analisis penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer dalam pengambilan keputusan pada Rumah Sakit Daerah (RSD) Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan”.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas maka yang menjadi dilema pokok dalam penelitian ini yaitu :
1. Bagaimanakah penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer pad` Rumah Sakit Daerah (RSD) Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan ?
2. Bagaimanakah penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer dalam menunjang acara operasional dan pengambilan keputusan pada RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan ?
1.3. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer yang ada pada RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo.
2. Untuk mengetahui bahwa penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer sanggup memmenolong administrasi dalam menunjang acara operasional dan pengambilan keputusan pada RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo.
1.4. Manfaat Penelitian
1. Bagi Rumah Sakit
Sebagai alat pertimbangan untuk alternatif perbaikan sistem informasi akuntansi, khususnya dalam pengembangan penerapan komputer rumah sakit sebagai alat menolong dalam pengambilan keputusan.
2. Bagi peneliti
Untuk memadukan dan membandingkan teori yang didapat dibangku kuliah dengan praktek bisnis yang sebenarnya, serta untuk mengetahui apakah teori tersebut sanggup diaplikasikan untuk memmenolong dalam memecahkan dilema yang dihadapi oleh RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo.
3. Bagi akademis
Hasil penelitian ini diperlukan sanggup mempersembahkan pemberian aliran dan menambah wawasan pengetahuan wacana penerapan komputer pada sistem informasi akuntansi, khususnya bagi pihak-pihak yang bersangkutan.
Untuk sanggup memenuhi kebutuhan informasi bagi pihak ekstern maupun intern tersebut, maka disusun suatu sistem informasi akuntansi. Sistem ini dirancang untuk sanggup menghasilkan informasi berupa informasi keuangan yang berkhasiat bagi pihak ekstern maupun intern perusahaan. Sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan perusahaan, maka sistem informasi akuntansi sanggup diproses baik dengan cara manual maupun dengan memakai mesin-mesin mulai dari mesin pembukuan yang sederhana hingga dengan komputer.
Keterlibatan komputer dalam roda kehidupan perusahaan memang bermacam, tergantung pada tingkat kebutuhan dan kemampuan perusahaan. Bagi perusahaan besar yang mempunyai sistem yang rumit dan kompleks, komputer akan dipergunakan secara terbaik dengan cara membangun suatu jaenteng yang integral dan rumit dengan mengoperasikan komputer dalam jumlah banyak. Tetapi tidak sedikit juga perusahaan yang memakai jaenteng komputer yang sederhana dengan beberapa unit saja, tanpa memakai teknologi komunikasi yang terlalu rumit. Dewasa ini perkembangan teknologi dibidang komputer sudah semakin berkembang dengan semakin banyak penemuan yang terjadi baik dalam hal pengembangan perangkat keras maupun lunak. Oleh sebab itu perkembangan tekhnolgi dibidang komputer ini akan membawa imbas yang cukup berarti dalam perkembangan sistem informasi akuntansi.
Pada dasarnya perusahaan sanggup mengoperasikan sistem informasi akuntansi tanpa memakai komputer, akan tetapi kemampuan komputer untuk menangani tugas-tugas insan dalam suatu sistem mempunyai kiprah yang sangat besar dalam menunjang kelancaran sebuah sistem, sehingga informasi yang dibutuhkan oleh pihak administrasi sanggup disajikan dengan cepat dan sempurna waktu. Gagasan sebuah sistem informasi akuntansi yang berdasarkan komputer tidak berarti otomatisasi total. Konsep sistem dan mesin menyiratkan bahwa sebagian kiprah sebaiknya dilaksanakan oleh insan dan kiprah lainnya lebih baik dilakukan oleh mesin.
Rumah Sakit sebagai salah satu institusi pelayanan kesehatan mempunyai banyak sekali macam fungsi, antara lain fungsi pelayanan, pendidikan dan penelitian, yang mencakup beberapa aspek banyak sekali tingkatan dan jenis kegiatan. Disisi lain rumah sakit bersifat padat modal (memerlukan biaya besar), padat karya (memerlukan sumber daya insan dalam jumlah cukup banyak dimana sebagian besar tidak sanggup digantikan dengan alat), serta padat teknologi (memerlukan banyak sekali alat dengan teknologi mutakhir). Dari sisi ekonomi Rumah Sakit pemerintah berfungsi ganda yakni fungsi sosial dan fungsi bisnis. Agar bisa melaksanakan fungsi tersebut Rumah Sakit harus mempunyai sistem informasi yang relevan dan akurat, serta sumber daya insan yang profesional.
melaluiataubersamaini adanya informasi yang relevan dan akurat diperlukan administrasi Rumah Sakit sanggup menuntaskan setiap permasalahan yang timbul melalui pengambilan keputusan yang sempurna dan cepat, terutama informasi keuangan yang dibutuhkan oleh banyak sekali pihak baik intern maupun ekstern. misal pihak ekstern yang berkepentingan terhadap Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan yaitu pemerintah tempat (PEMDA) Bangkalan sebagai pemdiberi dana bagi Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan kartosoedirdjo Bangkalan, dan pihak-pihak lain-lain yang memerlukan informasi yang berkaitan dengan kepentingan mereka. Disamping pihak ekstern tersebut, pihak intern yaitu administrasi Rumah Sakit juga memerlukan informasi keuangan untuk mengetahui, mengawasi, dan mengambil keputusan.
Rumah Sakit tempat (RSD) Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan sudah memakai komputer pada sistem informasi akuntansi keuangannya semenjak Rumah Sakit berdiri, spesialuntuk saja penerapan komputer tersebut terbatas pada pembuatan laporan, sedang penanganan proses dilakukan dengan cara manual. Hal ini mengatakan bahwa Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan belum mengoperasikan komputer mereka secara optimal. Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan mengoperasikan komputer tidak lebih dari mesin ketik dan alat untuk menghitung yang lebih canggih, bukan sebagai alat menolong dalam pengambilan keputusan. Rumah Sakit Daerah Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan banyak melaksanakan pencatatan dan pemrosesan transaksi akuntansi dalam setiap hari, sehingga sangat memungkinkan terjadinya salah hitung atau salah tulis dan membutuhkan waktu yang relatif usang jikalau dilakukan dengan cara manual, sehingga informasi yang dihasilkan menjadi kurang akurat dan berkarakter sehingga tidak sanggup berfungsi sebagai alat menolong dalam pengambilan keputusan
Melihat arti penting dari penyediaan informasi akuntansi keuangan bagi administrasi Rumah Sakit dalam pengambilan keputusan, dimana untuk pengambilan keputusan dibutuhkan penyajian informasi yang sempurna waktu, akurat, dan berkarakter, maka dalam penelitian ini peneliti mengambil judul: “Analisis penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer dalam pengambilan keputusan pada Rumah Sakit Daerah (RSD) Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan”.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas maka yang menjadi dilema pokok dalam penelitian ini yaitu :
1. Bagaimanakah penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer pad` Rumah Sakit Daerah (RSD) Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan ?
2. Bagaimanakah penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer dalam menunjang acara operasional dan pengambilan keputusan pada RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo Bangkalan ?
1.3. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer yang ada pada RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo.
2. Untuk mengetahui bahwa penerapan sistem informasi akuntansi berbasis komputer sanggup memmenolong administrasi dalam menunjang acara operasional dan pengambilan keputusan pada RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo.
1.4. Manfaat Penelitian
1. Bagi Rumah Sakit
Sebagai alat pertimbangan untuk alternatif perbaikan sistem informasi akuntansi, khususnya dalam pengembangan penerapan komputer rumah sakit sebagai alat menolong dalam pengambilan keputusan.
2. Bagi peneliti
Untuk memadukan dan membandingkan teori yang didapat dibangku kuliah dengan praktek bisnis yang sebenarnya, serta untuk mengetahui apakah teori tersebut sanggup diaplikasikan untuk memmenolong dalam memecahkan dilema yang dihadapi oleh RSD Prof. Dr. Sitiawan Kartosoedirdjo.
3. Bagi akademis
Hasil penelitian ini diperlukan sanggup mempersembahkan pemberian aliran dan menambah wawasan pengetahuan wacana penerapan komputer pada sistem informasi akuntansi, khususnya bagi pihak-pihak yang bersangkutan.
Tag :
Akuntansi
0 Komentar untuk "Penerapan Sistem Gosip Akuntansi Berbasis Komputer Dalam Pengambilan Keputusan Pada Rumah Sakit Kawasan (Rsd) Prof. Dr. Sitiawan (Ak-28)"