Analisis Dampak Promosi Terhadap Peningkatan Penjualan Pada Pt.Martina Berto (Pm-23)

loading...
BAB I 
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang
Semakin ketatnya persaingan didalam dunia perjuangan pada dikala kini ini, membuat para pelaku perjuangan baik itu perseorangan atau persekutuan, ataupun dalam bentuk perusahaan baik itu perusahaan yang berasal dalam atau luar negeri haruslah mempunyai faktor yang sanggup dijadikan oleh perusahaan sebagai senjata dalam usaspesialuntuk untuk memenangkan persaingan dengan para pesaingnya didunia bisnis. Kondisi menyerupai itulah yang pada jadinya mengakibatkan para pelaku perjuangan tersebut makin gencar berusaha untuk mencari solusi maupun acara bisnis yang sanggup meningkatkan daya saing perusahaan didalam bisnisnya.
Namun demikian, meskipun perusahaan sudah berusaha bersaing dan mempersembahkan yang terbaik untuk konsumen belum tentu sanggup menjamin akan berhasilnya perjuangan pencapaian tujuan perusahaan, sebab tiap konsumen mempunyai selera dan harapan yang tidak sama-beda. Maka dari itu setiap perusahaan mempunyai taktik pemamasukan yang tidak sama-beda, tentunya taktik pemamasukan yang diterapkanlah taktik terbaik disetiap perusahaan. melaluiataubersamaini melaksanakan hal tersebut perusahaan sanggup menarikdanunik minat, ketertarikan, dan menggugah masyarakat untuk membeli produk barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan tersebut.
Pemamasukan lebih berafiliasi dengan pelanggan dibandingkan dengan fungsi bisnis lain. Memahami, menciptakan, mengkomunikasikan, dan mempersembahkan nilai dan kepuasan kepada konsumen  adalah inti ajaran dan praktek pemamasukan. Definisi dari pemamasukan sendiri yaitu proses pemdiberian kepuasan kepada konsumen untuk mendapatkan laba. Dua samasukan pemamasukan yang utama yaitu menarikdanunik konsumen gres dengan menjanjikan nilai yang unggul dan mempertahankan konsumen dengan cara mempersembahkan kepuasan. Pemamasukan yang masuk nalar menjadi penentu keberhasilan setiap perusahaan besar atau kecil, berorientasi yang keuntungan atau nirlaba, domestik ataupun global.
Pemamasukan berlangsung selama adanya produk yang dihasilkan perusahaan, berusaha mendapatkan konsumen gres dan mempertahankan konsumen yang sudah ada dengna meningkatkan daya tarik dan kinerja produk, mencar ilmu dari hasil penjualan poduk dan mengelola kinerja dengan baik. Jika perusahan sanggup memahami konsumen dengan baik, membuat produk yang mempersembahkan nilai unggul, menetapkan harga, mendistribusikan dan mempromosikan dengan efektif, produk-produk tersebut akan terjual dengan gampang.
Adapun dalam pemamasukan dikenal istilah Bauran Pemamasukan (Marketing Mix) dengan 4P’s (four P’s) yang terdiri dari product (produk), Price (harga), Place (tempat/distribusi) dan Promotion (promosi).
Empat variabel tersebut saling berafiliasi dan membentuk sebuah paket utuh yang akan menentukan derajat kesuksesan acara pemamasukan yang dijalankan, Adapun klarifikasi dari variabel tersebut yaitu :

1.                  Produk
Sebuah produk dirancang untuk memuaskan kebutuhan konsumen.Strategi produk mencakup sejumlah keputusan wacana kegunaan, kualitas, fitur, merek dagang, model, kemasan, garansi, desain, dan pilihan (macam produk). Keputusan untuk melaksanakan perubahan pada karakteristik produk mutlak dibutuhkan seiring dengan perputaran produk tersebut.

2.                  Harga
Selain harga yang diputuskan untuk sebuah produk yang dijual kepada konsumen, penentuan harga mencakup beberapa aspek beberapa kebijakan administrasi terkena diskon, harga, kredit, periode pembayaran, pembayaran pemindhan dan sebagainya.

3.                  Lokasi
Menempatkan produk berarti menyediakan produk pada tempat (pasar) yang sempurna dan di waktu yang sempurna pula. Strategi distribusi produk mencakup sejumlah keputusan menyerupai lokasi dan kawasan toko, tingkat inventaris produk, lokasi ruang pajang produk, serta jenis pengiriman produk tersebut.

4.                  Promosi
Promosi bermaksud untuk dan membujuk sasaran konsumen dalam hal nilai dari produk yang dijual. Penentuan media yang dipakai ialah cuilan penting dari sebuah promosi produk.

Bauran pemamasukan ialah salah satiu konsep utama dalam pemamasukan modern. Definisi bauran pemamasukan yaitu sebagai seperangkat alat pemamasukan taktis yang sanggup dikendalikan, yang dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan balasan yang diinginkan dalam pasar samasukan. Bauran pemamasukan terdiri dari segala sesuatu yang sanggup dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi seruan produknya.
Program pemamasukan efektif mencampurkan tiruana elemen bauran pemamasukan ke dalam acara yang terkoordinasi dan dirancang untuk mencapai samasukan pemamasukan perusahaan dengan mempersembahkan nilai kepada konsumen. Bauran pemamasukan membentuk perangkat alat taktis perusahaan untuk menetapkan posisi yang berpengaruh dalam sasaran pasar.
Selain itu perusahaan harus mempunyai perencanaan yang strategis yang sanggup digambarkan sebagai sebuah metode untuk mencapai sebuah tujuan dengan mengantisipasi hal yang akan terjadi dan menentukan tindakan yang perlu dilakukan. Kebutuhan akan perencanaan didalam bisnis yaitu mengetahui posisi perusahaan, dan posisi yang akan hadir, serta bagaimana proses untuk mencapai posisi yang akan hadir tersebut. Sebuah perencanaan pemamasukan yaitu sebuah dokumen kerja yang dimaksudkan untuk mengukur kinerja perusahaan.
Setiap cuilan dari perusahaan harus merencanakan tujuan, seluruh planning atau tujuan perusahaan harus konsisten dengan taktik bisnis perusahaan secara keseluruhan.Sebuah perencanaan pemamasukan akan sanggup memmenolong perusahaan dalam dalam menentukan keputusan sejumlah hal yang berafiliasi dengan pemilihan media, promosi, pembuatan iklan produk, ataupun anggaran perusahaan.
Promosi ialah salah satu cakupan bauran pemamasukan yang penting dalam memasarkan barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan dan juga sebagai suatu cara mempersembahkan isu kepada masyarakat wacana barang atau jasa yang dihasilkan sebuah perusahaan. Promosi juga berarti acara yang mengkomunikasikan keunggulan produk dan membujuk samasukan untuk membelinya. Oleh sebab itu, perusahaan selalu membangun komunikasi sebaik mungkin kepada konsumennya dan calon konsumennya melalui promosi.  Penerapan kegiatan promosi yang dilakukan oleh perusahaan mencakup Advertising (periklanan), Sales Promotion (promosi penjualan), Personal Selling (penjualan personal), Publicity  (publisitas). Kegiatan promosi ini biasa dikenal dengan istilah Bauran Promosi (Marketing Mix).
Promosi juga menentukan keberhasilan suatu acara pemamasukan. Betapapun berkarakternya suatu produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin bahwa produk itu akan berkhasiat bagi mereka tidak akan pernah membelinya. Pentingnya promosi sanggup digambarkan sebagai salah satu kekuatan perusahaan.
Promosi lebih mempengaruhi sikap dibandingkan dengan sikap. Pembelian segera yaitu tujuan dari promosi. Karena itu lebih baik merencanakan suatu promosi untuk sasaran pelanggan sehubungan dengan prilaku umum.Samasukan dari suatu promosi tergantung pada sikap umum sasaran konsumen. Sekali para pemasar mengerti dinamika yang terjadi terhadap kategori produk dan sudah menentukan konsumen dan sikap konsumen, maka perusahaan sanggup menentukan alat promosi guna mencapai tujuan perusahaan. Alat promosi yang dipakai tiap perusahaan juga sanggup tidak sama tergantung dari kebutuhan dan tujuan perusahaan masing – masing. Alat-alat promosi penjualan yaitu kupon, potongan harga, premi, acara pemasarn loyalitas, kontes, undian, sample, dan promosi pembelian.
Pada hakikatnya promosi yaitu suatu bentuk komunikasi pemamasukan. Yang dimaksud komunikasi pemamasukan yaitu acara pemamasukan yang berusaha mengembangkan informasi, mempengaruhi/membujuk dan/atau mengingatkan pasar samasukan atas perusahaan dan produknya semoga bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan. Komunikasi pemamasukan juga bertujuan menawarkan keberadaan suatu produk dipamasukan.
Promosi berafiliasi dekat dengan komunikasi. Ketika perusahaan mengembangkan produk baru, mengubah yang usang atau bahkan mencoba meningkatkan penjualan atas barang dan jasa yang ada, perusahaan harus menginformasikan pesan penjualannya kepada calon pelanggan. Para pemasar mengkomunikasikan isu wacana perusahaan dan produk-produknya melalui acara promosinya.
Adapun tujuan utama dari promosi yaitu menginformasikan, mempengaruhi, dan membujuk serta  mengingatkan pelanggan wacana perusahaan dan bauran pemamasukannya. Secara rinci tujuan promosi sanggup dijabarkan sebagai diberikut:
1.                  Menginformasikan, sanggup berupa :
·                    Menginformasikan pasar terkena keberadaan suatu produk baru.
·                    Memperkenalkan cara pemakaian yang gres dari suatu produk.
·                    Menyampaikan perubahan harga kepada pasar.
·                    Menjelaskan cara kerja suatu produk.
·                    Menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh perusahaan.
·                    Meluruskan kesan yang keliru.
2.                  Membujuk pelanggan samasukan untuk :
·                    Membentuk pilihan merk.
·                    Mengalihkan pilihan ke brand tertentu.
·                    Mengubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk.
·                    Mendorong pembeli untuk belanja dikala itu juga.

3.                  Mengingatkan sanggup terdiri atas :
·                    Mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan
·                    Mengingatkan pembeli akan tempat-tempat yang menjual produk ke perusahaan.
·                    Membuat pembeli ingat meskipun tidak ada iklan.
Jika ditinjau dari sudut pandang ekonomi, maka tujuan dari promosi ini yaitu menggeser kurva seruan akan produk perusahaan ke kanan dan membuat seruan menjadi inelastis (dalam kasus harga naik) dan lentur (dalam kasus harga turun). Meskipun secara umum bentuk-bentuk promosi mempunyai fungsi yang sama, tetapi bentuk-bentuk tersebut sanggup dibedakan menurut tugas-tugas khususnya. Beberapa kiprah khusus itu sering disebut dengan Bauran Promosi (Promotion mix, Promotion blend, Communication mix) yaitu :
1.                              Personal Selling
2.                              Mass Selling
3.                              Sales promotion
4.                              Public Relations
5.                              Direct Marketing
Pelaksanan kegiatan promosi dalam suatu perusahaan ialah keharusan untuk mendukung tercapainya tujuan perusahaan. Namun promosi yang dipakai tentu harus efektif dan sempurna sehingga sanggup meningkatkan penjualan perusahaan.
Atas dasar alasan-alasan tersebut, Penulis melaksanakan analisis “Analisis Pengaruh Promosi Terhadap Peningkatan Penjualan  Pada PT MARTINA BERTO”.


0 Komentar untuk "Analisis Dampak Promosi Terhadap Peningkatan Penjualan Pada Pt.Martina Berto (Pm-23)"

Back To Top