Penggunaan Media Kit Ipa Dalam Menunjang Proses Pembelajaran Ipa Di Sekolah Dasar Kawasan Binaan Iv Kecamatan Petarukan Pemalang (P-55)

loading...
A. Latar Belakang Masalah
Guru memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Sebagai sentral dalam proses pembelajaran, guru perlu meningkatkan kualitas acara berguru dan mengajar di sekolah.
Di tingkat Sekolah Dasar, rujukan pikir siswa wacana suatu pengetahuan ditentukan hingga ke tingkat atau pendidikan yang lebih tinggi. Untuk memacu kualitas para siswa, diharapkan kemampuan berpikir kritis. Salah satu mata pelajaran di SD yang sanggup membuatkan kemampuan berpikir kritis yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (Sidharta, 1990: 1).

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ialah mata pelajaran, yang dimaksudkan semoga siswa memiliki pengetahuan, gagasan dan konsep- konsep yang terorganisasi dengan alam sekitar, yang diperoleh dari pengalaman melalui serangkaian proses ilmiah, antara lain penyelidikan, penyusunan dan penyajian gagasan-gagasan ( Subiyanto, 1988: 47). Di dalam Ilmu Pengetahuan Alam, siswa dituntut memahami konsep-konsep Ilmu Pengetahuan Alam, melalui kegiatan-kegiatan dari mengamati hingga menarikdanunik simpulan, sehingga terbentuk perilaku kritis dan ilmiah. Dalam kenyataan sanggup terlihat bahwa proses berguru dan mengajar Ilmu Pengetahuan Alam di sekolah, banyak guru memberikan bahan secara informatif dengan ceramah( Iskandar, 2001: 22).

Hasil penelitian Umar (1990: 7) mengungkapkan bahwa tingkat penguasaan akseptor didik terhadap bahan Ilmu Pengetahuan Alam gres mencapai kurang dari separuh dari tuntutan kurikulum yang ideal. Dalam menghadapi kasus tersebut, apabila diamati dengan saksama, maka sudah banyak pihak yang terkait di bidang pendidikan mencoba memecahkan duduk kasus rendahnya mutu pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam. Misalnya melaksanakan inovasi, penataran, petes, penelitian, penyediaan kurikulum. Berkaitan dengan penyediaan masukana pemerintah dalam hal ini Departemen Pendidikan Nasional melaksanakan proyek pengadaan peralatan Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD yang berupa Komponen Instrumen Terpadu (Kit) Ilmu Pengetahuan Alam serta buku pedoman penerapannya untuk guru.

Menurut Berta (1996: 17), media Kit IPA yaitu peralatan IPA yang diproduksi dan dikemas dalam bentuk kotak unit pengajaran, yang mirip rangkaian peralatan tes kemampuan dan pemahaman keterampilan proses pada bidang studi IPA dan dilengkapi dengan buku pedoman penerapannya.
Hasil penelitian Budiningsih (1994: 28) wacana intensitas penerapan media Kit IPA di 16 Sekolah Dasar di wilayah Kodya Yogyakarta, memberikan bahwa secara keseluruhan bahwasanya kelengkapan media IPA yaitu cukup, namun tidak seluruhnya dimanfaatkan oleh guru.

melaluiataubersamaini adanya media Kit Ilmu Pengetahuan Alam diharapkan sanggup memacu proses dan hasil berguru siswa dengan kondisi dinamis, kreatif dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Namun, media Kit IPA ternyata belum dimanfaatkan oleh guru dengan seoptimal mungkin.

Menurut Hermiati (1999: 4), pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam yang selama ini dilaksanakan lebih mengandalkan olah kata, yang bersumber pada buku dan guru, media Kit Ilmu Pengetahuan Alam yang dirancang khusus untuk mempergampang siswa dalam mengaitkan eksklusif konsep- konsep pelajaran dalam alam sekitar, ternyata spesialuntuk tampak sebagai patidakboleh sekolah belaka. Telah kita ketahui bersama bahwa acara dan eksperimen- eksperimen ialah suatu perjuangan yang berharga dalam Ilmu Pengetahuan Alam sehingga sanggup mempersembahkan rangsangan penemuan-penemuan gres dalam teknologi.

Mengingat pentingnya media yang sanggup mendukung tercapainya tujuan pembelajaran, serta tugas media dalam menunjang proses pembelajaran yang lebih baik, maka penulis mencoba untuk mereview “Penggunaan Media Kit IPA dalam menunjang proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di SD Daerah Binaan IV Kecamatan Petarukan Pemalang”.

0 Komentar untuk "Penggunaan Media Kit Ipa Dalam Menunjang Proses Pembelajaran Ipa Di Sekolah Dasar Kawasan Binaan Iv Kecamatan Petarukan Pemalang (P-55)"

Back To Top